Tuesday, February 3, 2015

Sayang Anak


Setiap anak dilahirkan berbeda-beda untuk peran yang berbeda. Bukan untuk bersaing dan saling menjatuhkan, tapi untuk bekerjasama. Sobat Noura, coba buka telapak tangan, lalu perhatikan baik-baik.  Mengapa Tuhan menciptakan jemari kita dalam bentuk dan ukuran berbeda?.  Mengapa Tuhan tidak menciptakan jemari kita jempol semua atau kelingking saja semuanya?. Tentu saja, karena kelima jemari kita memiliki peran dan fungsi yang berbeda satu dengan yang lainnya. Namun jika mereka semua bekerjasama maka kita bisa melakukan banyak hal dan bahkan bisa mengangkat beban yang berat sekalipun. Nah, coba perhatikan baik-baik pesan Tuhan di balik jemari kita:  Ada si gendut jempol yang selalu berkata baik dan menyanjung. Ada telunjuk yang suka menunjuk dan memerintah,  ada si jangkung jari tengah yang sombong dan suka menghina dan memaki, Ada jari manis yang selalu menjadi teladan perlambang ikatan cinta kasih, baik, dan sabar sehingga diberi hadiah cincin dan Juga ada kelingking yang paling kecil namun penurut dan pemaaf, serta perlambang janji yang takkan pernah diingkari. Dengan perbedaan positif dan  negatif yang dimilikinya, mereka bersatu untuk mencapai tujuan, agar tangan kita bisa berfungsi baik. Pernahkah kita bayangkan, bagaimana kalau tangan kita hanya terdiri dari jempol semua? Apa bisa berfungsi dengan baik?
Kita dan anak-anak kita diciptakan berbeda bukan untuk saling menghina dan menyombongkan diri, tapi untuk bersatu dan  saling menyayangi. Bukan untuk saling menuduh, menunjuk, merusak, dan bahkan membunuh seperti yang terjadi di negara kita saat ini. Sudahkah kasih sayang kita kepada pasangan dan anak-anak kita bertambah hari ini?. Sudahkah kita menunjukkan kasih sayang dan  penghargaan kita terhadap anak-anak dan pasangan setiap hari?. Mari peluk orang-orang yg kita cintai dengan jemari kita yang tersusun indah agar mereka bisa merasakan kehangatan sebagai satu keluarga. Hal terbaik yang bisa dilakukan orangtua kepada anak-anak mereka, adalah dengan mencintai pasangannya

No comments:

Post a Comment